Senin, September 18, 2006

MySQL Pilihan Rekam Medik

Sistem informasi kesehatan di negeri ini sering berubah, sejak tahun 1986 saja sudah mengalami banyak perubahan. Kondisi ini sebenarnya tidak sehat dan memunculkan anggapan lama bahwa ganti menteri ganti sistem.
Bayangkan ketika sebuah Puskesmas baru mulai mengerti sebuah sistem, tak lama kemudian pimpinan Puskesmas dipanggil lagi untuk diperkenalkan sistem yang baru. Anehnya siklus ini berulang dan berulang. Karenanya tidaklah heran bila Puskesmas akhirnya bersikap “monggo kerso” terserah atasan, akibatnya bisa diduga, yakni bentuk RR yang tidak pernah mapan dan bisa-bisa diragukan validitasnya. Inilah sebenarnya yang harus dibenahi secara serius, bukan melulu otak-atik di atas meja. Contoh mutakhir adalah ketidak mampuan kita membiasakan diri mencatat LB 1 dengan ICD. Betapa naifnya bila di sebuah Puskesmas. yang muncul di jajaran penyakit terbanyak ada penyakit lain-lain. Kendala besar sistem informasi kesehatan bisa diatasi dengan penyusunan sistem yang lengkap tapi mudah dan yang lebih penting lagi dapat dipakai 10 tahun ke depan. Kalaupun ada perubahan terkait kondisi global, masih fleksibel untuk diadakan update tanpa melakukan perombakan.
Karena itulah, yang diperlukan adalah komitmen khususnya di Puskesmas untuk memperbaikinya(tidak harus menggunakan dana besar dan konsultan dari pusat yang hanya merepotkan dan sering gagal). Pun harus sejalan pula dengan Pusat agar tidak lagi doyan gonta-ganti sistem yang sebenarnya tidak jauh beda dengan yang sudah-sudah.
Salah satu pilihan Rekam Medik yang mungkin cocok untuk institusi layanan kesehatan adalah MySQL, selain karena fleksibilitasnya, kehandalannya juga tidak diragukan lagi.
Lebih lengkap tentang Pokok-pokok pikiran penggunaan MySQL sebagai piranti Rekam Medik yang fleksibel, silahkan klik kanan download lalu pilih Save Target As ... makalahnya dalam format pdf.
cak moki

Tidak ada komentar: